PRODUCT REVIEW | PRIMER SMOOTH & LUMINOUS | BEAUTY STORY ID

Hey Beautiful!

Sudah pernah melihat atau mendengar brand yang satu ini? Kalau belum, baik saya perkenalkan merk kosmetik yang baru-baru ini saya jumpai di Watson Pondok Indah Mall 2, Beauty Story. Sekilas terlihat seperti produk makeup buatan Korea namun setelah diteliti lebih mendalam ternyata kosmetik ini Made in Indonesia loh!

Beauty Story menawarkan beragam produk kosmetik mulai dari CC Cream, Tinted Moisturizer, Lipstick, Nail Polish, Compact Powder, dan lain sebagainya. To be honest, I bought several products but today I'm just gonna talk one of them which is the Pearl Base Primer Smooth & Luminous. Seluruh produk Beauty Story diformulasikan tanpa Parabens, Sulfates, dan Phthalates. Masing-masing bahan tersebut merupakan bahan kimia yang diyakini cukup berbahay untuk kesehatan tubuh kita. Untuk lebih detailnya, kamu bisa lihat langsung di web resmi-nya mybeautystory.com.

Primer pearl base dengan tekstur ringan dan aroma segar ini diyakini dapat membuat rias wajah lebih tahan lama serta membuat kulit wajah lebih halus, dan juga flawless. Keunggulan lainnya adalah kandungan oil block powder yang berguna untuk menyerap minyak berlebih di wajah.

Setelah saya gunakan beberapa hari, tanpa krim pelembab sebelum pemakaian serta bedak sebagai finishin touch (karena benar-benar mau lihat how it works with the skin), saya dapat mengatakan kalau ini cocok untuk saya karena tidak membuat kulit wajah berjerawat (itu yang penting). Dan, memang betul bahwa primer ini membuat wajah lebih dewy dan cerah ala-ala selebriti Korea gitu. Jujur juga saya suka dengan efek seperti ini tetapiii.. masalahnya adalah kulit wajah saya itu berminyak di area T-Zone kalau tidak dikontrol akan menghasilkan penampilan yang lebih mengkilat. Apalagi kalau kamu punya kulit wajah yang sangat berminyak, harus ada trik-trik khusus untuk mengenakan ini karena pearl base-nya itu. Simak gambar di bawah ini baik-baik, kuat banget kandungan pearl-nya.

Ketika saya coba, kandungan oil block powder-nya, menurut saya, tidak bekerja seperti yang saya harapkan. Setelah pemakaian beberapa jam, wajah saya sih terlihat berminyak di bagian kening dan hidung.

Tetapi memang menghaluskan kulit wajah, mencerahkan wajah, dan hasil kenyal gitu. Jadi karena sudah dibeli, and I don't mind doing this, ada beberapa strategi yang saya lakukan. Saya rasa strategi ini tidak hanya berlaku untuk produk ini saja namun juga produk sejenis dari brand lainnya.

Pertama: Jangan gunakan terlalu banyak, tipis-tipis saja!
Kedua: Apilkasikan bedak tabur di daerah kening serta hidung atau area berminyak lainnya untuk mengurangi "shiny" di wajah serta untuk mengontrol minyak lebih baik.
Ketiga: Kalau ternyata produk ini tidak cocok sama kamu karena membuat wajah lebih berminyak alih fungsikan sebagai high ligther saja. Kandungan pearl-nya mengingatkan saya pada High Beam dari Benefit Cosmetics.
Keempat: Kalau kamu touchup, buang oilyness tersebut dengan kertas minyak seperti Clean&Clear. Barulah kamu aplikasikan bedak tabur!

Di sisi lain, sebagai primer, produk ini mengingatkan saya pada Laura Mercier Radiance Primer. Jadi kalau kamu suka dengan produknya Laura Mercier mungkin kamu patut mencoba yang dari Beauty Story, harganya jauh lebih murah.

Jadi kalau kamu suka dengan tampilan ala-ala selebriti Korea serta memiliki kulit cenderung kering dan normal, ini sangat pas buat kamu. Nah.. kalau kulit wajah kamu berminyak banget, hati-hati ya!!