Hai Cantik!
Pada kamis minggu lalu, kami mengikut sebuah beauty
workshop dari lini makeup
terkenal Yves Saint Laurent Indonesia
yang bekerja sama dengan Lavie Lash di Pondok Indah Mall 2,
salah satu brand eyelashes yang sangat kami sukai karena
terbuat dari 100% human hair, high
quality, nyaman dipakai dan baru saja melebarkan sayapnya hingga ke negara
tetangga kita, Singapore.
Untuk mengikuti beauty workshop tersebut, dikenakan biaya sebesar Rp450.000,- / orang, dan akan mendapatkan:
- Demo everyday makeup yang dilakukan oleh Ysl Makeup Artist feat Google Glass
selama 30 menit.
- Praktek langsung
(make up class) selama 2 jam dengan
menggunakan produk dari YSL.
- Goodie bag from YSL
- Voucher belanja
produk YSL senilai Rp 400.000,-
- One pair of Lavie Lash and Lavie lash applicator.
Acara baru dimula pukul 15.00, make up artist dari YSL sudah siap dengan si canggih Google Glass langsung memperkenalkan diri yang dipandu oleh MC / Beauty Attendent YSL. Sebuah kejadian lucu dan tak terlupakan, serta tak terelakan saat itu, ketika sedang mendemokan penggunaakn eyeshadow palette terobosan YSL tersebut, sang MC memperkenalkan eyeshadow palette tersebut dan mengucapkan nama koleksi tersebut adalah "Kucur Palette". Saya bersama Blonde pun saling menatap, tertawa, dan agak heran, kami sudah menebak juga sebenarnya nama koleksi tersebut ialah "Couture Palette".
Sebelum make up class dimulai, kami dan peserta lainnya juga diajak
memutari “little museum” yang
berisikan tentang sejarah YSL dan ada
satu stand kecil yang berisi best seller products dari YSL. YSL juga mempromosikan parfum
terbarunya “Black Oplum” dan wanginya
disukai oleh si Blonde.
Now moving on to the make up class, sebelum memasuki ruangan kami disambut dan disuruh
untuk memilih one pair of Lavie Lash
dan one lash applicator lalu kami
duduk manis di belakang meja yang sudah di set
up dengan sebuah kaca dan produk-produk YSL serta YSL make up brushes.
Sedikit disayangkan karena kami harus sharing
semua produk yang ada termasuk brushes-nya
dengan peserta lainnya sehingga sometimes
we have to sit and do nothing while waiting to get the eyebrow pencil or an
eyeliner pencils but we carry our own brushes because we don’t want to use
somebody’s make up brushes… is not hygiene.
Disela – sela acara Lavie Lash juga mendemokan cara
menggunakan faux lashes dengan
menggunakan Lavie Lash applicator.
Setelah hampir dua jam mengikuti make up
class dari YSL, acarapun ditutup
dan kami pun diarahkan ke YSL Beaute counter yang berada di Sogo Pim 2 untuk menukarkan voucher YSL.
Setelah memilih produk yang
diinginkan kami pun segera ke cashier
untuk membayar karena produk yang kami pilih bernilai lebih dari Rp 400.000,-
dan setelah itu kami juga mendapatkan goodie
bag dari Ysl berupa satu buah Ysl Rouge Pur Couture Glossy Stain.
Overall we do have a good times when attending YSL Beauty Workshop but unfortunately the make up class it self doesn’t give any
lesson or new lesson. Kebetulan kami memang cukup mengetahui tentang tata cara pengaplikasian makeup, of course, we went to make up school. Tetapi tidak ada salahnya juga jika kita terus meng-update hal-hal baru. Dari segi produk dan sharing sedikit tips and trick dari mereka langsung. Mungkin yang menariknya adalah cara menggunakan lash applicator terbaru dari Lavie Lash, which maybe to some of us is a solution to make our lives so much easier. Seperti si Blonde yang selalu kewalahan ketika menggunakan bulu mata palsu.
Hanya saja, keterbatasan produk yang disediakan cukup menjadi hambat kami untuk mengikuti makeup class ini. But we really appreciate it and respect to all the beauty artist from YSL.
We will keep coming and join another beauty workshop!
Thank you Ysl Indonesia and Lavie Lash!
Happy Vesak day to all who celebrate and keep beauty!
Si Brunette and Si Blonde